GOWA, Jendela Satu— Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Kabupaten Gowa lakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) tak temui hasil yang berlasung di Ruang Rapat Komisi gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel). Selasa, (22/02/2022).
Rapat Dengar Pendapat (RDP) tersebut selain dihadiri Komisi di DPRD Sulsel dan Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Dataran Tinggi Kabupaten Gowa, juga dihadiri staf ahli Gubernur, Abdul Aziz yang mewakili Gubernur.
Jendral lapangan Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Kabupaten Gowa Razak Usman mendesak pemerintah lebih memperhatikan infrastruktur jalan poros Sapaya – Malakaji yang berada di wilayah dataran tinggi Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan.
“Jalan yang ada di wilayah dataran tinggi poros Sapaya Malakaji Kabupaten Gowa merupakan jalan provinsi, yang selama ini belum tersentuh pembangunan yang dilakukan pemerintah provinsi,” bebernya.
Razak juga menegaskan bahwa gerakan ini bukan hanya sekedar ajang seremonial bagi Mahasiswa Dataran Tinggi Gowa, namun ini adalah suatu gerakan murni memperjuangkan Masyarakat Dataran tinggi Gowa. Serta menyampaikan kembali bahwa ini masih akan berlanjut sampai proses jalan tersebut dikerjakan.
“Saya meminta agar semua anggota DPRD Sulsel Dapil Gowa-Takalar lebih Responsif serta Pro terhadap aspirasi rakyat dataran tinggi Gowa sebab jika tidak ada tindakan oleh pemerintah, kami akan kembali menduduki gedung DPRD dengan massa aksi yang lebih banyak lagi,” tegasnya.
Dia juga berharap apa yang menjadi aspirasi masyarakat mendapat perhatian khusus, sebab masyarakat yang ada di sana butuh kehadiran Anggota DPRD Sulsel khususnya yang berdomisili Gowa.
“Semoga Anggota DPRD Sulsel dapat lebih peduli lagi terhadap kondisi jalan poros Sapaya-Malakaji yang tengah rusak parah, Terkhusus kepada Anggota DPRD Sulsel yang berdomisili Gowa” kuncinya.
Komentar