SINJAI, Jendela Satu— Aliran listrik di Kabupaten Sinjai masih sering bermasalah, terutama di Kecamatan Sinjai Barat.
Seperti di Desa Terasa, Turungan Baji, dan Bonto Salama. Ketiga Desa tersebut mengalami nasib yang sama dalam hal penerangan.
Hal itu dikatakan langsung oleh warga Desa Turungan Baji, Sinjai Barat, Irfan, megatakan sejak bulan ramadan lalu, hingga saat ini listrik tidak pernah menerangi dengan normal.
“Setiap malam mati lampu, dan ini terjadi bahkan bukan hanya di Desa Turungan Baji, melainkan di Desa Terasa, dan Bonto Salam juga mengalami hal yang sama” kata dia, Selasa (29/04/24).
Dirinya meminta kepada pihak PLN agar mencopot saja bagian tekhnisinya jika tidak bisa bekerja maksimal.
“Copot saja teknisi jika tak bisa bekerja maksimal. Kasian masyarakat tidak dapat menikmati listri secara masimal,” jelasnya.
Sementara meneger PLN Sinjai, Andi Akhmad Rahmatullah M, pada saat dikonfirmasi via WatsAap (WA) mengatakan bahwa kondisi cuaca untuk akhir-akhir ini membuat arus listrik sering padam.
“Sejak kemarin curah hujan cukup padat dan menyebabkan beberapa titik terjadi gangguan jaringan yang di sebabkan pohon tumbang ke jaringan sehingga menyebabkan lampu padam,” tulisnya
Kami aktif melakukan perbaikan pada titik jaringan listri yang tertimpa pohon namun bertahap.
“Alhamdulillah kami turun kelokasi tapi bertahap sudah selesai dilakukan recovery penormalan dan perbaikan gangguan jaringan di lokasi Kecamatan Sinjai Barat, Sinjai Tengah, Sinjai Timur, Sinjai Selatan, Bulupodo dan Telulimpoe,” ucapnya.
Komentar