SINJAI, Jendela Satu— Kasat Polair Polres Sinjai AKP Jamaluddin, bersama anggotanya berikan himbauan dan pesan kamtibmas di pesisir Muara Tangka, Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai, Senin (05/08/2024).
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keselamatan serta keamanan di perairan wilayah Sinjai.
Dalam kesempatan ini, Kasat Polair Polres Sinjai memberikan imbauan kepada para nahkoda kapal dan anak buah kapal (ABK) yang beroperasi di wilayah pesisir Muara Tangka.
Salah satu pesan utama yang disampaikan adalah pentingnya memperhatikan kelayakan dan kapasitas kapal saat melaut.
Para nelayan diingatkan untuk memastikan bahwa kapal yang mereka gunakan dalam kondisi baik dan memenuhi standar keselamatan.
Selain itu, menekankan pentingnya kelengkapan alat-alat keselamatan pelayaran, seperti life jacket.
Para nelayan diminta untuk memastikan life jacket selalu berada di atas kapal dan mudah diakses saat dibutuhkan.
Keberadaan alat-alat keselamatan ini dianggap krusial untuk melindungi keselamatan pelaut dari berbagai kemungkinan kecelakaan di laut.
Himbauan juga disampaikan mengenai larangan membawa barang-barang ilegal. Para nahkoda dan ABK diingatkan untuk tidak membawa obat- obatan terlarang atau narkotika, minuman keras, serta barang- barang ilegal lainnya di kapal mereka.
Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya untuk mencegah peredaran barang ilegal di perairan Sinjai.
Dalam pesan yang disampaikan, Kasat Polair juga mengingatkan para nelayan untuk selalu menjaga keselamatan dan kesehatan diri.
Ia mengimbau agar para nelayan memperhatikan kondisi cuaca sebelum melaut untuk meminimalisir risiko kecelakaan.
Selain itu, penggunaan bahan peledak untuk menangkap ikan dilarang keras karena merupakan pelanggaran pidana yang dapat membahayakan keselamatan dan ekosistem laut.
Lebih lanjut, Kasat Polair juga memberikan edukasi kepada para nahkoda dan ABK tentang pentingnya menghindari penyebaran hoaks.
Dalam konteks menjelang Pemilu 2024, ia mengingatkan agar semua pihak tidak mudah terpengaruh oleh berita-berita bohong yang beredar di media sosial. Hoaks dapat memicu keresahan dan konflik yang tidak diinginkan.
“Jangan sampai kita termakan oleh isu atau berita hoaks yang beredar, sehingga menjadi buah bibir yang dibagikan kepada keluarga, teman, dan masyarakat, dan berujung meneruskan berita kebohongan yang tidak diketahui kebenarannya. Kita harus bijak dan mengetahui kebenarannya sehingga kebohongan itu tidak kita teruskan,” tegasnya.
Sementara itu, Kapolres Sinjai AKBP Harry Azhar Hasry, mengapreasi kegiatan Polair yang merupakan langkah pencegahan Polres Sinjai.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari Polres Sinjai untuk menangkal, mencegah, serta mengantisipasi potensi kerawanan di wilayah pesisir. Melalui pengawasan dan sosialisasi seperti ini, diharapkan keselamatan dan keamanan di perairan Sinjai dapat terjaga dengan baik, serta potensi pelanggaran hukum dapat diminimalisir,” pungkasnya.
Komentar