oleh

Marak Curnak, HMI Cabang Sinjai Sentil Kinerja Polisi

Editor:

SINJAI, Jendela Satu— Kasus Curian Hewan Ternak (Curnak) sapi masih menjadi masalah utama setiap tahunnya di Sinjai, Sulawesi Selatan.

Seperti yang terjadi di Desa Tellulimpoe Kecamatan Tellulimpoe, 2 hewan ternak sapi milik warga dicuri.

Hal ini membuat, Fauzan Wasekum PTKP Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Sinjai angkat bicara.

Baca Juga:  265 Unit Rumah di Tiga Kecamatan di Sinjai Terdampak Banjir Rob, Ketinggian Air Berkisar 70 CM

“Hal ini tentunya menjadi pertanyaan dikalangan publik, bahwa kinerja Kepolisian patut dipertanyakan,” ucapnya.

Dikatakan, Fauzan, bahwa hal ini jelas Kapolres sinjai tidak mampu mengatasi keresahan masyarakat.

“Kami sebagai penyambung keresahan masyarakat akan terus menyuarakan kritik atas kinerja Polres yang dianggap gagal dalam memberikan rasa aman terhadap masyarakat Kabupaten Sinjai,” ungkapnya.

Baca Juga:  Ops Patuh 2022, Polres Sinjai Himbau Disiplin Berlalu Lintas Melalui Siaran Radio

“Kejadian ini harusnya bisa dijadikan untuk mengevaluasi kinerja Kapolres Sinjai karna tidak mampu meberikan rasa aman kepada masyarakat.

“Harus diketahui, kasus pencurian ini, yang dirugikan adalah masyarakat dan ini tentu merusak kepercayaan masyarakat terhadap Polres Sinjai,” lanjutnya.

Jika langkah tegas dan solusi konkret tidak segera diambil, maka ini bukan hanya soal kejahatan biasa, melainkan krisis kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian.

Baca Juga:  Warga Resah, Curnak Sapi di Tellulimpoe Makin Marak

“Polres Sinjai harus menunjukkan keberpihakan pada masyarakat, bukan sekadar menjalankan rutinitas tanpa hasil nyata,” tutupnya.

Komentar