oleh

Pemkab Bone Disindir Tak Bisa Lakukan Perbaikan Jalan Meski Kerabatnya Terpilih di Provinsi, DPR RI Hingga Mentan

Editor:

BONE, Jendela Satu— Kondisi jalan Poros di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) memprihatinkan.

Tepatnya di Desa Kaccope, Kecamatan Kajuara, Desa Bellu, Kecamatan Salomekko.

Tidak hanya itu, Desa Nusa, Desa Arallae, Desa Labuaja, Desa Cammilo, Kecamatan Kahu, juga rusak parah.

Pasalnya, jalan tersebut sudah puluhan tahun tak dilirik pemerintah.

Selain rusak parah jalan tersebut bahkan ambruk.

Baca Juga:  Kritik dan Sindiran Warga untuk Pemerintah Soal Jalan Rusak di Sinjai Barat

Akibatnya, pengguna jalan roda 2 dan roda 4 harus berhati-hati.

Diketahui bahwa jalan tersebut adalah jalan provinsi.

Dari Pantauan Jendela Satu.com, nampak jalan sebagian besar sudah tidak beraspal.

Bahkan jalan sudah berlapiskan bebatuan, pasir yang berhamburan dan parahnya lubang-lubang disepanjang badan jalan yang mengangah.

Salah satu pengendara, Rullah, mengaku sangat perihatin terhadap kondisi jalan tersebut.

“Selain memerlukan waktu tempuh yang lama, pengendara juga harus waspada, kalau tidak nyawa taruhannya,” ucapnya, Senin (21/07/2025).

Baca Juga:  Pendukung Prabowo-Gibran di Sinjai Gelar Nobar Debat Capres, Hadirkan Pengamat Politik

Lebih lanjut, Rullah, mengatakan bahwa jalan ini sudah lama rusak parah.

“Sudah lama rusak parah, namun belum ada tanda-tanda perbaikan,” bebernya.

Terpisah, pengendara yang berbeda, Dino, menyayangkan jalan rusak ini.

“Ketika kita lihat, tak semestinya jalan poros ini rusak parah karna pak Bupati Bone adalah keluarga birokrat,” jelasnya.

Dikatakan, Dino, bahwa keluarga Birokrat Pemkab Bone itu sampai Mentan.

Baca Juga:  Sat Lantas Polres Sinjai Diduga Pungli Saat Razia

“Artinya, ketika Pemkab Bone memperjuangan jalan tersebut pengurusannya tidak ribet, aspirasi-aspirasi akan lebih mudah diterima karna mungkin faktor kekeluargaan,” terangnya.

Namun, mirisnya Pemerintah Kabupaten Bone diduga tutup mata terhadap ancamanyang dialami masyarakat.

Sampai berita diturunkan, Pemkab Bone dalam hal ini, Andi Asmam Sulaiman yang di konfirmasi belum memberikan tanggapan.

Komentar