SINJAI, Jendela Satu— Pesta demokrasi dalam rangka pemilihan calon Gubernur, Wakil Gubernur, Walikota dan Wakil Walikota serta Bupati dan Wakil Bupati tahun 2024 tinggal menghitung hari.
Sejumlah persiapan tengah dimantapkan termasuk tenaga kesehatan (Nakes) yang akan diterjunkan di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Di Sinjai, Kepala Dinas Kesehatan Sinjai dr Emmy Kartahara Malik menyampaikan akan menerjunkan ratusan nakes pada saat Pilkada 27 November 2024.
Mereka yang terdiri dari 1 atau 2 Nakes akan ditempatkan disetiap TPS yang jumlahnya sekira 427 TPS se-Kabupaten Sinjai.
Nakes tersebut fungsinya akan memberikan pertolongan pertama kepada Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan juga masyarakat, jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan ataupun yang berkaitan dengan kegawatdaruratan.
“Posko kami siapkan di Pustu yang ada disetiap Desa, disetiap TPS nanti itu ada Nakes untuk memberikan pertolongan pertama jika terjadi kegawatdaruratan,” jelas Kadinkes, Senin (25/11/2024).
Upaya menerjunkan sejumlah Nakes ini disampaikan dr Emmy adalah bentuk keterlibatan seluruh unsur dalam menyukseskan Pilkada utamanya disektor kesehatan.
“Kami berharap seluruh petugas yang terlibat dalam penyelanggaraan Pilkada 2024 dapat menjaga kesehatan, dan semoga Pilkada di Sinjai berjalan lancar dan kondusif,” harapnya.
Pada Pilkada 2024 ini, Sinjai memiliki empat Paslon Bupati dan Wakil Bupati, yang nyentrik dengan taglinenya masing-masing, sebut saja “Maiki atau tagline yang dipopulerkan pasangan Muzayyin Arif-ikhsan Hamid, “Ramah” atau Ratnawati Arif-Mahyanto, “Santun” atau pasangan Nursanti-Lukman H Arsal, dan terkahir “Berakarmi” atau Andi Kartini-Muzakkir.
Komentar