oleh

Siswa SMK Muhammadiyah Balangnipa Berhasil Gelar Prakerin di Diskominfo Sinjai

Editor:

SINJAI, Jendela Satu— Setelah melaksanakan Praktik Kerja Industri (Prakerin) di Dinas Komunikasi Informatika (Diskominfo) dan Persandian Sinjai, dua orang siswa jurusan perkantoran dari SMK Muhammadiyah Balangnipa resmi ditarik kembali oleh pihak sekolah.

Diketahui siswa tersebut sudah melaksanakan prakerin sejak 17 September 2024 lalu.

Penarikan kedua siswa tersebut berlangsung di ruang kerja Kadis Kominfo Sinjai, Senin (06/01/2025).

Baca Juga:  Andi Seto Mengaku Bangga Atas Bertambahnya Penghafal Al-Qur’an di Sinjai

Guru SMK Muhammadiyah Balangnipa, Kurniati, menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada jajaran Diskominfo yang telah memberikan ruang kepada siswanya selama menjalani proses Prakerin.
Prakerin dikatakan Kurniati, merupakan program yang wajib dijalani oleh siswa kelas 12 sebagai salah satu pra-syarat untuk mengikuti ujian sekolah.

Tahun ini, program Prakerin diikuti oleh 22 siswa SMK Muhammadiyah Balangnipa yang lokasinya tersebar di 7 kantor, salah satunya di Diskominfo Sinjai.

Baca Juga:  Nasib Malang, Gerobak Motor Milik Pengumpul Barang Bekas di Sinjai Hangus Terbakar

“Ini dua orang siswa kami di sini dari jurusan perkantoran. Alhamdulillah siswa kami sangat diterima baik di sini,” ucapnya.

Pada kesempatan ini, Kadis Kominfo dan Persandian Sinjai, Dr Mansyur mengapresiasi kedua siswa SMK Muhammadiyah Balangnipa tersebut.

Sebab, mereka dinilai telah menjalani program Prakerin dengan baik di instansi yang ia pimpin.

Baca Juga:  Peringatan HJS ke 458 Dipusatkan di Kantor DPRD Sinjai Dengan Prokes yang Ketat

“Pagi ini kita melepas siswa dari SMK Muhammadiyah Balangnipa. Alhamdulillah mereka dapat melaksanakan program disini dengan baik,” ujarnya.

Mansyur yang didampingi Kepala UPTD Radio dan Televisi, Mardiyah berkomitmen untuk terus memberikan bimbingan kepada setiap sekolah maupun perguruan tinggi yang menempatkan siswa dan mahasiswa untuk melaksanakan program di Diskominfo sesuai disiplin ilmunya.

Komentar