oleh

Mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum UINAM Gelar Demo, Anggap LPP FSH dan Oknum Pimpinan Tak Netral

Editor:

GOWA, Jendela Sat— Sejumlah Mahasiswa dari Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar melakukan aksi demonstrasi di depan halaman Fakultas Syariah dan Hukum. Jumat, (22/12/2023).

Dalam aksinya sejumlah mahasiswa tersebut mengungkap bahwa adanya permasalahan pada proses pemilihan mahasiswa di lingkup Fakultas Syariah dan Hukum.

“Bahwa kami menduga adanya permasalahan pada proses pemilihan lembaga mahasiswa di Fakultas Syariah dan Hukum yang mencatut Lembaga Penyelenggara Pemilihan (LPP) dan oknum pimpinan Fakultas Syariah dan Hukum,” kata Jendral Lapangan, Yusuf saat orasinya.

Baca Juga:  GPPM Gelar Unjuk Rasa, Minta Dirut PDAM Beni Iskandar Dicopot

Proses pemilihan lembaga mahasiswa dalam hal ini pada Program Studi Hukum Tata Negara, katanya, telah terjadi kecurangan bahkan mengingkari regulasi dan aturan yang berlaku.

“Kami menduga kuat bahwa LPP FSH UIN Alauddin Makassar memihak kepada salah satu kandidat calon Ketua Umum HMJ HTN lantaran tidak mengizinkan pihak kami untuk melakukan pembuktiaan akan kebenaran yang dianggap bermasalah,” ujarnya.

Baca Juga:  Idul Adha 2023, Bupati Sinjai Kurbankan 8 Ekor Sapi dan 1 Kambing, Dibagikan Disetiap Kecamatan

Selain itu, lanjut Inyol sapaan akrabnya, bahwa ia menduga adanya permainan dan menduga kuat pimpinan dari FSH UIN Alauddin Makassar yang memihak dan tidak menjaga netralitasnya selaku pimpinan serta bersikap otoriter terhadap keputusan pimpinan tanpa mendengar pendapat dari pihak kandidat yang bermasalah.

“Jika jelas LPP dan Oknum Pimpinan dari FSH UIN Alauddin Makassar melanggar maka kami akan mengawal hal ini sampai tuntutan kami diterima dan melakukan aksi demonstrasi yang lebih besar sehingga kebenaran akan menemukan jalannya sendiri,” tandasnya.

Baca Juga:  Polres Sinjai Amankan Pelaku Penganiayaan di Tellulompoe

Hingga aksi ini selesai pimpinan Fakultas Syariah dan Hukum diduga abai dan tidak merespon aksi tersebut sedang mereka diduga masih berada di dalam Fakultas Syariah dan Hukum

Komentar