SINJAI, Jendela Satu— Ikatan Pemuda Salohe (IPAS), Desa Kanrung, Sinjai Tengah merayakan miladnya yang ke-VI tahun, berlangsung di Lapangan Futsal Desa Kanrung, Sabtu Malam, (17/09/2022).
Dalam merayakan miladnya, IPAS melakukan kegiatan sederhana dengan mengangkat tema “Momentum Menjaga Solidaritas dan Mentalitas Pemuda yang Lebih Memberi Manfaat”, kegiatan itu diisi dengan menampilkan berbagai atraksi kesenian dan budaya.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Dusun Salohe, Sekretaris Desa Kanrung, Ketua BPD Desa Kanrung, pengurus Karang Taruna dan Forum Desa Saohiring, serta dari Karang Taruna Kelurahan Samaenre Kecamatan Sinjai Tengah.
Ketua umum IPAS, Muhammad Fauzi mengatakan bahwa kami mempersembahkan Acara sederhan ini sebagai tandai syukur.
“Kami mempersembahkan acara sederhana ini sebagai tanda rasa syukur atas apa yang telah kami lakukan dalam memberikan sumbangsih terbaik dari pemuda demi kemajuan Desa Kanrung, terkhusus di Dusun Salohe ini, ” ujarnya.
Kehadiran IPAS di tengah masyarakat, banyak menuai pujian. Seperti yang dikatakan Kepala Dusun Salohe, Jusmin Amin yang mengaku bangga terhadap kreativitas pemudanya.
“Anak-anakku semua ini luar biasa. Terus kembangkan potensi yang kalian miliki. Saya berpesan agar selalu menjaga solidaritas dan kerjasama. Yang terpenting juga adalah jaga keamanan di kampung kita, ” harapnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Sekretaris Desa Kanrung, Bachtiar Hamid yang turut hadir membersamai Milad IPAS Ke-6 Tahun.
“Insya Allah, karena saya lihat pemuda di Desa Kanrung punya potensi yang besar. Kami dari pemerintah desa akan mendorong agar di akhir tahun ini, kita bisa membentuk Karang Taruna, ” pungkasnya.
Sementara itu, Nurwati selaku Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Kanrung pun ikut berbangga dengan pencapaian IPAS selama ini.
“Selama 2 bulan terakhir ini, saya sudah 3 kali mendapat undangan dari IPAS. Ini menandakan bahwa teman-teman pemuda Salohe itu aktif berkegiatan. Kami di BPD selalu mendorong pemuda agar bisa terus aktif berkontribusi dalam menyukseskan program pembangunan di Desa Kanrung, ” pungkasnya.
Diketahui bahwa puncak perayaan Milad IPAS ditandai dengan pemotongan tumpeng, dan dihiasi berbagai pertunjukan, seperti pantomim, tarian, hingga musikalisasi puisi, dan ditutup dengan Diskusi atau Dialog Kepemudaan.
Komentar