SINJAI, Jendela Satu— Nasib malang menimpa balita Hanun Hafizhah (3) Warga Desa Pattongko, Kecamatan Sinjai Tengah, Kabupaten Sinjai.
Hanun Hafizhah, saat ini tidak bisa beraktifitas seperti balita lainnya.
Pasalnya, Hanun Hafizhah, menderita penyakit Infeksi otak dan epilepsi.
Dengan umur yang masih muda, Hanun Hafizhah, harus menjalani hari harinya di Rumah Sakit Wahidin Kota Makassar, untuk menjalani perawatan.
Namun, pihak keluarga Hanun Hafizhah, terkendala biaya untuk memaksimalkan Hanun Hafizhah dalam perawatan.
Meski biaya perawatan ditanggung BPJS, namun pihak keluarga terkendala dengan biaya obat.
“Alhamdulillah biaya perawatan ditanggung BPJS, namun kami terkendala di biaya berobat. Karena rata rata obatnya dibeli di luar,” kata Ibu Hanun Hafizhah, Novi Eliza, kepada Jendela Satu. Selasa, (08/11/2022).
Meski terkendala dengan biaya berobat, pihak keluarga Hanun Hafizhah, tak henti hentinya berjuang untuk kesembuhan Hanun Hafizhah.
“Sudah 2 tahun 5 Bulan anak saya menderita penyakitnya. Saya tidak berhenti terus berjuang supaya anak saya bisa sembuh,” tuturnya.
Novi Eliza, berharap kepada Pemerintah untuk membantu biaya berobat anaknya, karena pihak keluarga tidak bisa berbuat banyak apalagi kedua orang tau Hanun Hafizhah, hanya berprofesi sebagai petani.
“Saya berharap kepada Pemerintah untuk membantu saya, karena kami sangat kekurangan biaya, apalagi kami hanya petani yang tidak seberapa keuntungannya,” pungkasnya.
Komentar