oleh

Polisi: OTK Rusak Kantor Desa, Bukan Sekretariat Penyelenggara Pemilu

Editor:

SINJAI, Jendela Satu— Kasus pengerusakan Sekretariat PPS Desa Saohiring, Kecamatan Sinjai Tengah, Kabupaten Sinjai, ditangani polisi.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kapolsek Sinjai Tengah, IPTU. Yantar, kepada Jendela Satu.

“Sudah kita tangani, laporannya masuk kemarin,” kata Yantar. Minggu, (17/12/2023).

Yantar, bilang dalam insiden itu, OTK merusak Kantor Desa Saohiring, bukan Sekretariat PPS.

Baca Juga:  2 Tahun Lebih Tak Ada Wisuda, Akbid Mega Buana Sinjai Jamin Alumniya Bisa Bekerja dan Lanjutkan Pendidikan

“Jadi bukan sekretariat PPS, namun kantor Desa Saohiring. Sekretariat PPS dan Kantor Desa Saohiring satu gedung,” ungkapnya.

Saat ini kata Yantar, pihaknya sudah melakukan penyelidikan untuk mengungkapkan pelaku dibalik pengerusakan tersebut.

“Sementara kita melakukan penyelidikan,” kuncinya.

Diberitakan sebelumnya, Aksi pengerusakan oleh Orang Tak Dikenal (OTK) di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, kembali terjadi.

Baca Juga:  Andi Seto Ikuti Rakor Bersama Tito Karnavian Bahas Pengendalian Inflasi

Kali ini, Sekretariat PPS Desa Saohiring, Kecamatan Sinjai Tengah, dirusak. Sabtu (16/12/2023).

Akibatnya, beberapa kaca jendela Sekretariat PPS Desa Saohiring, pecah.

Insiden ini dibenarkan oleb Kepala Desa Saohiring, Andi Darmawansata.

“Benar, ada beberapa kaca jendela yang pecah,” katanya, Minggu, (17/12/2023).

Andi Darmawansata, bilang OTK itu merusak sembilan kaca jendela Sekretariat PPS Desa Saohiring.

Baca Juga:  Unik! HUT Gerindra di Sinjai akan Diwarnai Lomba Berburu Babi

“Sekitar sembilan kaca jendela yang pecah,” ungkapnya.

Meski begitu, aktifitas Sekretariat PPS Desa Saohiring tetap berjalan seperti biasanya.

“Tetap berjalan seperti biasanya,” singkatnya.

Untuk saat ini, pihaknya selaku Pemerintah Desa (Pemdes) juga sudah melaporkan ke pihak Kepolisian untuk segera ditindaklanjuti.

“Sudah kita laporkan, semoga pihak Kepolisian segera mengungkap pelaku pengrusakan,” pungkasnya.

Komentar