oleh

265 Unit Rumah di Tiga Kecamatan di Sinjai Terdampak Banjir Rob, Ketinggian Air Berkisar 70 CM

Editor:

SINJAI, Jendela Satu— Hari ketiga, banjir Rob atau air pasang melanda Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, Rabu (05/02/2025).

Mengakibatkan warga yang terdampak jadi bertambah.

Data yang dihimpun Jendela Satu di kejadian pertama yang terdampak 137 unit rumah, kini bertambah mencapai 265 unit.

Analisis Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sinjai, Andi Octave Amier membenarkan kejadian tersebut.

“Iya, air pasang melanda Sinjai mengakibatkan jumlah warga yang terdampak bertambah,” tulisnya.

Baca Juga:  Antisipasi Cuaca Ekstrem, BPBD Sinjai Himbau Nelayan Agar Memantau Informasi BMKG

Lebih lanjut, Andi Octave mengatakan bahwa ketinggian air bertambah capai 70 cm.

“Dari 265 rumah terdampak, 36 rumah diantaraya terendam air dengan ketinggian air berkisar 20-70 cm,” jelasnya.

Kemarin hanya berdampak di dua kecamatan kini bertambah jadi tiga kecamatan, diantaranya Kecamatan Sinjai Utara, Kecamatan Sinjai Timur, Kecamatan Tellulimpoe.

Adapun titik yang terdampak air pasang tepatnya di Kecamatan Sinjai Utara Jl kalampeto Kelurahan Lappa, Lingkungan Tekolampe Kelurahan Balangnipa, Jl Wolter Monginsidi Lingkungan Lompu Kelurahan Biringere, Lingkungan Mattoanging ,Keluarahan Biringere.

Baca Juga:  Pemkab Sinjai Gelar Upacara HKN

Di tempat yang berbeda di Kecamatan Sinjai Timur, Kelurahan Samataring, Lingkungan Mangarabombang
Keluarahan Samataring, Lingkungan Pangasa, Desa Tongke-tongke, Dusun Pasahakue Desa Pasimarannu, Desa Sanjai.

Hal ini juga terjadi Kecamatan Tellulimpoe, terjadi di Desa Bua dan Dusun Talisa Desa Pattongko

Andi Octave mengatakan potensi banjir rob dikarenakan tingginya pasang air laut.

“Berdasarkan data pasut, tinggi gelombang hingga dua hari kedepan dapat mencapai 2-3 meter pada sore hari,” jelasnya.

Baca Juga:  Terkait Final Sepak Bola, Koni Sinjai Minta KONI Provinsi Konsisten Hasil Rapat

Dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, hanya saja kerugian material.

“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dan kerugiam belum diketahui,” bebernya.

Atas insiden tersebut Analisis BPBD Sinjai menghimbau warga agar memantau perkembangan cuacah.

“Kami himbau seluruh warga, apalagi yang tinggal didaerah pesisir dengan topografi rendah agar mewaspadai dampak Banjir Rob dan senantiasa memantau perkembangan informasi info cuaca BMKG, BPBD maupun Media,” tutupnya.

 

Komentar