oleh

Tekan Laju Inflasi, Pemkab Sinjai Gelar Pasar Murah Menjelang Lebaran Idul Adha

Editor:

SINJAI, Jendela Satu— Menjelang lebaran Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai menggelar pasar murah.

Melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) menggelar pasar murah di kawasan Alun-alun Sinjai Bersatu, Kecamtan Sinjai Urara, Kabupaten Sinjai, Jumat (14/06/2024) pagi.

Dari pantauan Jendela Satu, Warga nampak antusias menyambut hangat hadirnya pasar murah.

Dalam hal ini memyediakan berbagai macam kebutuhan pokok sehari-hari dengan harga dibawah pasar.

Baca Juga:  296 Rumah Tidak Layak Huni di Sinjai Akan Dibedah

Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, Energi dan Sumber Daya Mineral (Disperindag dan ESDM) Sinjai, Muh Saleh selaku penanggung jawab kegiatan menjelaskan, pasar murah tersebut digelar untuk memenuhi kebutuhan pokok masyarakat dengan harga murah jelang Idul Adha tahun ini.

Dalam kegiatan ini, Pemkab Sinjai menggandeng Perum Bulog, Alfamidi, Toko Rempah dan Sayuran Bawakaraeng, Rezki Unggas, dan Hafizah Chicken.

“Bahan pokok yang kita siapkan di sini adalah beras SPHP dari Bulog, terigu, gula, telur, minyak goreng, sayur mayur, cabai dan berbagai jenis kebutuhan pokok sehari-hari lainnya,” jelasnya.

Baca Juga:  Latihan Menembak ASHC IAIN Bone, Danyon Ichsan: Wujud Sinergitas Brimob Bone dengan IAIN Bone

Harga yang ditawarkan pun berada dibawah harga pasar tradisional.

Dikatakan Muh. Saleh, perbedaan harga barang yang dijual di pagelaran pasar murah tersebut dapat menghemat sebesar Rp2.000 – Rp7.000 untuk setiap barangnya.

“Jadi perbedaannya main di kisaran angka Rp2.000 – Rp7.000, Paling tidak, dengan pasar murah ini bisa membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok murah,” pungkasnya.

Baca Juga:  Wabup Sinjai Lepas Jemaah Umroh Rama Wisata

Adapun stok kebutuhan pokok yang disiapkan untuk masyarakat, yakni beras sebanyak 2,5 ton, telur 200 rak, serta kebutuhan pokok lainnya disiapkan dengan stok yang cukup banyak.

Untuk beras jenis SPHP dibanderol seharga Rp57.000 per 5 kilogram, minyak goreng kemasan 1 liter Rp14.000, terigu Rp10.000 per kilogram.

Kemudian, gula pasir Rp15.000 per liter, telur Rp48.000 per rak, daging ayam seharga Rp45.000 – Rp50.000 per ekor. Serta berbagai jenis sayur mayur dengan harga yang bervariasi.

Komentar