oleh

Akibat Longsor, Petani di Desa Bonto Sinjai Terancam Gagal Panen

Editor:

SINJAI, Jendela Satu— Intensitas curah hujan yang tinggi, mengakibatkan 6 titik longsor di Desa Bonto, Kecamatan Sinjai Tengah, Kabupaten Sinjai. Jumat, (22/07/2022).

Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Desa Bonto, Sudirman. Ia mengatakan longsor tersebut menutupi area persawahan masyarakat.

“Ada 6 titik longsor, namun 2 titik yang sangat parah karena material longsor menutupi persawahan warga berkisar kurang lebih 1 Hektare,” katanya.

Baca Juga:  Majelis Taklim Desa Biroro Meriahkan Karnaval Merdeka Toleransi Kemenag Sinjai

Karena kondisi ini, masyarakat yang yang tertimbun sawahnya terancam gagal panen.

Selain area persawahan, Jalan penghubung antara Desa Bonto Dengan Desa Saohiring nyaris terputus.

“Selain itu, jalan yang menghubungkan Desa Bonto dengan Desa Saohiring terancam terputus,” tambahnya.

Tidak hanya itu, di Dusun Jira, Desa Bonto ada 2 orang warga yang juga mengalami kerugian 1 ekor sapinya meninggal terbawa arus dan 1 mesin Alkon pengisap air ikut hanyut.

Baca Juga:  Pj Bupati Sinjai Tinjai Lokasi Longsor di Bonto Katute

“1 ekor sapi milik Pak Asri meninggal, dan 1 mesin Alkon pengisap air milik Kelompok Tani juga ikut hanyut,” pungkasnya.

Penulis: Taqwa Ainun

Komentar