oleh

PMII Sinjai Angkat Bicara Soal Kader Pentolan yang Anggap Penerima Aspirasi Tak Beretika

Editor:

SINJAI, Jendela Satu— Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Sinjai angkat bicara soal oknum mengatasnamakan kader yang mengecam akan menggelar konsolidasi akbar.

Hal ini disampaikan oleh ketua PMII Cabang Sinjai, Syahrul Gunawan, Sabtu (06/09/2025).

“Kalau memang Andi adalah kader PMII kita diskusi terkait isu yang sedang diperjuangkan teman-teman, jangan menggiring opini negatif,” ungkap, Syahrul.

Dikatakan Syahrul, bahwa apa yang dilakukan oleh oknum yang mengatasnamakan kader PMII itu tidak benar.

“Hal tersebut tak seharusnya dilakukan oleh oknum-oknum yang mengatasnamakan kader PMII,” jelasnya.

Terpisah, Amar Amrullah Asikin, selaku Jendral Lapangan (Jendap)  saat Aksi (04/09/2025) menanggapi pemberitaan terkait tuduhan adanya oknum DPRD yang tidak beretika menerima aspirasi.

“itu tidak benar, narasinya terkesan berlebihan, aspirasi kami diterima dengan baik dan akan ditindaklnjuti,” terangnya.

Dikatakan, Amar, bahwa memang betul beberapa anggota DPRD pegang HP saat dialog berlangsung.

“Memang ada namun kami mengapresiasi sebab aspirasi kami diterima dan akan ditindak lanjuti,” ungkapnya.

Diketahui, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sinjai, yang menerima aspirasi PMII, Arifuddin Cake,menanggapi komentar yang menyeret namanya tidak beretika pada saat audiens dengan Mahasiswa.

“Saya sangat menghargai aspirasi yang disampaikan teman teman PMII Cabang Sinjai diantaranya masalah kenaikan pajak, tambang galian C ilegal dan wacana tambang emas PT. Trinusa,” tulisnya.

Arifuddin, mengatakan bahwa saat penyampaian aspirasi dari teman-teman PMII mengenai kenaikan PBB saya buka WA Grup.

“Saya cari penjelasan Bapenda terkait hal itu, juga surat edaran Ibu Bupati yang sempat disinggung teman teman pembawa aspirasi, sebelum saya terima aspirasi dan bahkan sesudah saya masih sempatkan diri ajak teman-teman Mahasiswa untuk diskusi mengenai aspirasinya,” pungkas Arifuddin.

Komentar